Penetapan Calon Walikota-Wakil Walikota Terpilih Tunggu Mahkamah Konstitusi

Hal itu diungkapkan oleh Ketua KPU Denpasar, Dewa Ayu Sekar Anggraeni saat dihubungi, Senin (16/12). Kata Sekar Anggraeni, KPU Denpasar menunggu turunnya surat dari KPU RI yang juga mengikuti turunnya surat dari MK terkait BRPK. Selain itu, Sekar Anggraeni mengatakan, di beberapa daerah masih berlangsung pleno rekapitulasi perolehan suara di tingkat provinsi.

Kata dia, kemarin merupakan jadwal pleno rekapitulasi terakhir tingkat provinsi. “Sampai saat ini belum ada jadwal kapan penetapan paslon terpilih. Kami masih menunggu surat dari KPU RI yang juga menunggu surat dari MK terkait BRPK,” ungkap Sekar Anggraeni.

Untuk Pilkada Denpasar sendiri, kata dia tidak ada gugatan dari Paslon ke MK terkait dengan hasil Pilkada 2024. Sementara itu, dari Pleno hasil Pilkada Denpasar tahun 2024 yang digelar KPU Denpasar di Hotel Inna Bali Heritage, Jalan Veteran Denpasar, Rabu (4/12) Paslon nomor urut 2, IGN Jaya Negara-I Kadek Agus Arya Wibawa (Jaya-Wibawa) memenangi kontestasi Pilkada di Denpasar. 

Jaya Wibawa yang diusung PDIP bersama parpol koalisi menyapu bersih kemenangan di empat kecamatan di Kota Denpasar dengan mengalahkan rivalnya Paslon nomor urut 1, Gede Ngurah Ambara Putra-Nengah Yasa Adi Susanto (Ambara-Adi). 

Jaya-Wibawa berjaya di Kecamatan Denpasar Barat dengan perolehan 55.009 suara, sementara pasangan Ambara -Abdi kantongi 26.310 suara. Kemudian di Denpasar Selatan, pasangan Jaya Wibawa unggul dengan perolehan 58.475 suara, sementara pasangan Ambara-Adi kantongi 19.005 suara. Kemudian di Denpasar Timur, Paslon Ambara-Adi meraih 12.292 suara, sementara Paslon Jaya-Wibawa meraih 44.632 suara. 

Sementara untuk Denpasar Utara, Paslon  Ambara-Adi mendapat 18.356 suara dan Paslon 2 Jaya-Wibawa meraih 59.452 suara. Secara total, Paslon Ambara-Adi kantongi 75.963 suara dan Paslon Jaya-Wibawa sebanyak 217.568 suara.mis